Jangan buang koran bekas Anda karena siapa tahu bisa bermanfaat untuk
memanen emas. Menurut ilmuwan Jepang, koran bekas merupakan salah satu
bahan ramuan gel ramah lingkungan untuk memisahkan emas dari sampah
elektronika.
Selama ini kita tahu bahwa komputer bekas, televisi, dan ponsel
mengandung logam mulia pada sebagian komponennya. Namun, sampah
dibiarkan begitu saja karena memisahkan logam yang diinginkan termasuk
sulit. Seringkali membutuhkan zat kimia beracun yang dapat merusak
lingkungan.
Dengan koran bekas, para ilmuwan dari Universitas Saga, Jepang tidak
hanya membuat proses tersebut menjadi lebih mudah, namun juga murah dan
ramah lingkungan. Tim ilmuwan yang dipimpin Katsutoshi Inoue
menghancurkan koran bekas menjadi bubur dan membersihkannya dengan
mencampurkan ke dalam cairan klorin. Bubur kertas tersebut kemudian
dicampur dimethylamine (DMA) dan formaldehid sehingga membentuk senyawa
dalam bentuk gel.
Kemudian, gel dikeringkan dan ditumbuk menjadi bubuk. Bubuk tersebut
diuji untuk mengikat atau menyerap logam dari sampah elektronika yang
biasanya telah dicairkan dengan asam hidroklorik.
Cairan beracun tersebut mengandung logam berat seperti tembaga, seng,
dan besi yang masing-masing berkonsentrasi antara 190-840 bagian per
mil. Namun, sekitar 250 bagian per mil adalah emas dan antara 11-16
bagian per mil adalah platina dan palladium.
Bubuk gel tersebut ternyata efektif memanen logam mulia. Senyawa gel
mengikat sekitar 90 persen emas, platina, dan palladium, namun tembaga,
seng, dan besi tidak terkat.
Kertas bekas menjadi komponen utama gel tersebut karena berasal dari
kayu sehingga memiliki kandungan selulosa yang sangat tinggi. Sifat
alami selulosa yang fleksibel memudahkan zat kimia menembus matrik
larutan logam dan mengikatnya. Satu kilogram gel dapat mengikat 906 gram
emas.
“Dan Anda dapat menggunakan gel itu kembali setelah memisahkan
logamnya,” ujar Chaitanya Raj Adhikari, peneliti lainnya. Ia mengatakan
belum dipastikan apakah kekuatannya mengikat logam mulia tetap. Selain
itu, proses pengikatanya sangat lama. Untuk mengikat secara sempurna,
gel harus dibiarkan pada larutan selama sekitar lima jam.
Hal tersebut mungkin kurang efektif jia dipakai pada skala industri.
Namun, setidaknya temuan ini telah menjanjikan senyawa yang murah dan
lebih ramah lingkungan untuk memanen logam-logam mulia dari sampah
elektronika.
Home
»
»Unlabelled
» Koran Bekas Dapat Digunakan Untuk Mengambil Emas Dari Komponen Elektronika Bekas
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment