Pada Selasa (14/8/2012), pesawat ini
diujicobakan. Pesawat akan diterbangkan dari Edwards Air Force Base di
Gurun Mojave, California, dengan bomber wing. Kemudian, jet akan
dilepaskan dari ketinggian 15,24 km di dekat tanjung Point Mugu.
Setelah dilepaskan, mesin dalam pesawat
akan mulai bekerja dan membuat pesawat bergerak hingga 4,5 Mach atau
5.513 km per jam dalam beberapa detik. Jika semua berjalan lancar,
pesawat bisa bergerak hingga kecepatan 6 Mach atau 7.350 km per jam dan
naik ketinggiannya mencapai 21,34 km.
Proyek pengembangan pesawat hipersonik
ini didanai oleh NASA dan Pentagon. Diharapkan, pesawat dapat digunakan
untuk kepentingan militer di masa depan. Menurut Globalsecurity.org,
dana yang dibutuhkan mencapai 89 juta poundsterling.
Scream jet ini merupakan pesawat air breathing
karena pesawat ini tidak membawa bahan bakar dan oksigen, tetapi hanya
membawa bahan bakar berupa hidrogen dan “menarik” oksigen yang
dibutuhkan untuk membakarnya di atmosfer.
Udara akan masuk ke bagian depan mesin
dan hidrogen akan diinjeksikan ke dalam aliran udara itu. Gas yang
dikompresi menyebabkan suhu naik dan pembakaran terjadi. Ini
menghasilkan dorongan yang memungkinkan jet melakukan perjalanan pada
kecepatan tinggi.
Saat ini, pesawat penumpang tercepat
adalah Cessna Citation X yang mampu mencapai kecepatan 1.126 km per jam
atau 0,9 Mach, meski cuma mengangkut 7 penumpang. Pesawat lain adalah
Falcon 7X dengan kecepatan 1.102 km per jam serta Gulfstream G550 dengan
kecepatan 1.086 km per jam. (**)
0 comments:
Post a Comment